Sabtu, 25 Februari 2012

DMC Solo Raya


DMC ( Dewan Muda Complex’s ), hanyalah salah satu dari Organisasi Masyarakat  Sosial  di Kota Besar Surakarta. Sesuai makna yang tercantum dalam ketentuan Organisasi masyarakat Sosial, ia memiliki fungsi sebagai lembaga yang dipelihara dan digerakkan Seluruh Pengurus Organisasi  untuk menampung segala minat dan bakat yang berafiliasi pada satu kesamaan untuk disalurkan kepada hal-hal positif secara terarah dan terorganisir untuk kepentingan sosial.Namun tidak hanya sampai disitu saja apabila kita berbicara tentang DMC, dengan melepas kaos DMC itu sendiri. Bagi para anggotanya, DMC bagaikan sebuah rumah, sebuah keluarga, dan juga sebuah komunitas untuk mengembangkan diri.
Keterikatan anggota kepada organisasi bukan digambarkan dalam bentuk kewajiban, akan tetapi dalam bentuk kebutuhan.Hubungan emosional sangat kental didalamnya. Sifat keanggotaannya seumur hidup, tak mengenal usia. Inilah yang membuat kami berani tampil beda, dan tentu merasa layak untuk menjadi pilihan bagi para Anggotanya yang ingin beraktivitas mengembangkan minat dan bakat yang dinaungi dibawahnya.Semenjak didirikan tanggal 27 Agustus 2003 diketuai DENNY NURCAHYANTO, S.E, DMC terus menerus mengembangkan diri dalam mencari format organisasi terbaik. Anggota demi anggota baru terus berdatangan untuk bergabung, namun DMC sendiri tetap haus akan perubahan yang menuju ke arah lebih baik. Akan tetapi, fokus organisasi selama DMC berdiri tidak berubah yaitu menciptakan Lapangan Pekerjaan dan Pekerja  yang mampu bekerja di berbagai bidang dengan kualifikasi yang baik. Dan hal inilah yang menjadi bidang aktivitas organisasi, yakni menjadikan anggotanya sebagai pekerja professional yang handal kelak dan dilengkapi dengan kemampuan beradaptasi yang prima, dalam hal pekerjaan sosialpun anggota DMC untuk selalu eksis.
Sangat salah mempersepsikan DMC sebagai organisasi sosial saja. Dan tidaklah tepat pula mengkategorikan DMC sebagai organisasi Profesional. Karena kedua hal tersebut merupakan hal yang tidak terpisahkan dari jati diri DMC semenjak organisasi ini dibentuk oleh para pendirinya. Dan kedua hal tersebut terintegrasi secara apik dalam program-program kerjanya.Mungkin banyak organisasi yang amat piawai dalam misi sosialnya, akan tetapi mereka belum tentu menguasai profesionalisme. Dan juga mungkin saja banyak organisasi Profesional yang begitu mumpuni dalam penerapan keterampilan pekerjaannya, namun belum tentu mereka mau bekerja sosial secara all out. Dan DMC menjawab kedua tantangan tersebut sekaligus, sebagai suatu bentuk pengabdian terhadap masyarakat dan kehidupan sosial lainnya.
Lalu bagaimana caranya DMC Solo Raya  ini bisa bertahan hingga sekarang.. ? Jawabnya adalah Persaudaraan, Kumpul-kumpul, Wedangan dan selalu berbagi dan terus bekerja. Filosofi ini menjawab tantangan sebelumnya, bahwa keliaran tersebut akan dikendalikan dan diarahkan secara teratur dibawah bendera persaudaraan dan kerja tim. Tidak akan pernah ada seorang anggota pun akan dibiarkan terluka sengsara sendirian. Semua dilakukan bersama suka dan duka. Dan setiap misi yang dilakukan, selalu dibalut dengan semangat pantang menyerah. Inilah yang membuat organisasi ini berhasil mencapai tingkat solidaritas tinggi. Seperti filosofi “ Be One Be Stronger “ selaku anggota hal tersebut penuh makna. Itu adalah sebuah simbol menjadi anggota DMC sesungguhnya sangat menyenangkan dan hal itu juga membuat kita tidak pernah jenuh melakukan sesuatu demi DMC Solo Raya.
Para anggota DMC  mengatakan bahwa baru kali ini mereka mendalami sebuah organisasi tanpa mengalami stres sama sekali.Paradigma organisasi ini kearah penyelenggaraan berorganisasi yang berbasis anggotanya dari berbagai golongan dan keterbukaan. DMC sebagai sebuah organisasi menjawab tantangan tersebut. Tidak ada sesuatu yang diberikan melainkan untuk kepentingan para anggotanya di kemudian hari. DMC Solo Raya juga menjelma sebagai lembaga Usaha Berbadan Hukum “ C.V. DMC Solo Raya “pun dilahirkan. Sehingga anggota  selain mendapat konsep dasar bersosialisasi di masyarakat, mereka juga dapat memperoleh kesempatan memahami beberapa sistem birokrasi, Dengan bergulirnya waktu DMC Solo Raya terus mengaplikasikan penerapan disiplin ilmu tersebut dalam wadah Organisasi dan CV nya.
Berbicara tentang visi dan misi DMC Solo Raya juga boleh berbangga hati karena memberi kontribusi pada pemerintah daearah dalam pemerataan tenaga Kerja dan Pekerjaan di Kota Besar Surakarta. Sejak awal para anggota dididik untuk survive di mana saja, baik di lingkungan masyarakat atau pekerjaan dengan dedikasi yang tinggi. Kelak pendidikan dan penanaman nilai tersebut akan menjadi modal bagi para anggota untuk mengabdi kepada masyarakat tanpa pandang bulu. Dari sekian uraian di atas, kesemuanya itu bermuara kepada satu dasar, mengapa DMC beraktivitas. Yaitu pengabdian. Pengabdian kepada  keluarga dan pengabdian kepada masyarakat  sekitar dan pada Negara.
Pengabdian kepada masyarakat sudah sejak awal diaplikasikan dalam bentuk Donor Darah, Khitanan masal, Pembagian sembako, Bazar murah, Pengobatan Gratis, yaitu semacam kegiatan Bhakti Sosial yang diadakan  tiap tahun oleh DMC, sejak tahun 2003. Bahkan konsep ini juga menginspirasi Organisasi yang lain untuk melakukan kegiatan serupa dalam skala yang lebih besar, Akhir kata, para anggota DMC tidaklah pernah berhenti berkarya. DMC memiliki suasana yang amat kondusif untuk mengembangkan diri, terutama untuk kepentingan kehidupan profesi kelak. Dan ikatan emosional yang terjalin di dalamnya merupakan suatu kekayaan yang sangat besar harganya, menjadikan DMC sangat diminati bagi anggotanya. Itulah sebabnya kami mengatakan bahwa DMC lebih dari sekedar Organisasi ataupun Paguyuban, akan tetapi DMC adalah sebuah rumah, sebuah keluarga.

 DMC

Tidak ada komentar: